Friday, March 07, 2008
Loves -Hates-MAHATHIR
Mahathir Mohammad , Tokoh Politik dan Pemimpin paling kontroversial. Memimpin negara Malaysia tercinta selama 22 tahun.
Mahathir Mohammad bukan Malaikat. Justeru beliau ada melakukan kesilapan sepanjang 22 tahun kepimpinan beliau yang berwarna warni.
4 tahun selepas beliau tiada lagi di tampuk pemerintahan Malaysia, suara suara sumbang yang suatu waktu dulu lantang mengkritik beliau kini Terasa Rindu Kedamaian dan Kerancakan Ekonomi serta Hidup yang lebih Senang di zaman kepimpinan Beliau.
Mahathir-Negarawan Malaysia, Tokoh Terbilang di Dunia. Anugerah Ilahi kepada Bumi Malaysia tercinta pada pandangan peribadi saya DULU, KINI dan INYSALLAH SELAMANYA.
Bagi yang lain mungkin MAHATHIR antara RASA KASIH dan BENCI.....RASA RINDU dan MENYAMPAH.
Sessungguhnya MAHATHIR tokoh POLITIK yang AMAT KONTROVERSIAL.
Semuga Tuan dikurniakan kesihatan yang baik, mind yang tajam membantu Malaysia get rid of Abdullah Ahmad Badawi dari PERSADA KEPIMPINAN MALAYSIA. AMIN.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
THE TUN'S IN ACTION
Blog Archive
-
▼
2008
(70)
-
▼
March
(26)
- Shahrir Samad: Please Speak UP for Malaysia Agains...
- Zaid Ibrahim: To be More Correct than Correct
- Majlis Solat Hajat:Kesejahteraan Sultan Mizan dan ...
- what say ZAID IBRAHIM-The New Balaci for Dol Badawit
- Ludah Punya Ludah-Tertimpa Muka Sendiri
- Melayu "Zaid " Mudah Lupa
- Daulat Tuanku!
- King Patrick "badawi" with Idris Jusoh
- King Patrick "Badawi" Lavish Lifestyles
- KING PATRICK BADAWI
- Alahai dol badawi-CukupLah-SedarLah-UndurLah!
- Extreme Double Standard!why?
- MAHATHIR
- Bagaimana Mat Taib Lepas di mahkamah Australia
- Burung2 Tiung pak Lah di dalam KABINET BARU
- Demontrasi Bukan Budaya Kita
- "Permata UMNO" yang bakal diNYAH KELUAR?
- "Buta Matahati"
- kabinet Dapur Dollah: Hindu God Moslem Priest aka ...
- Kabinet Dapur Dollah: Musa bin Hitam
- Dollah Badawi Sudah Merapu
- Dollah Pertahan Anak Hantunya
- Abdullah Pilih Kuasa dari Maruah
- Loves -Hates-MAHATHIR
- Marilah Mengundi Untuk Kesejahteraan Negara
- SPR Yang Memalukan
-
▼
March
(26)
No comments:
Post a Comment